Kampung Hesang

Kec.Tamako - Kepl. Sangihe

call 081312366934| mail_outline kampunghesang1@gmail.com

send WhatsApp book Facebook
  • YENI TELI MAHENGKENG

    Kapitalaung

    Tidak Ada di Kantor
    Login Terakhir:
    13 September 2022 10:07:42
  • PETRUS SIMON

    Sekdes

    Tidak Ada di Kantor
    Login Terakhir:
    13 September 2022 10:08:57
  • NOVITA MAGDALENA MANGENSIHI

    Kaur Keuangan

    Tidak Ada di Kantor
  • IVONE MANDAGI

    Kaur Umum dan Perencanaan

    Tidak Ada di Kantor
  • YOLANDA MENDOMBA

    Kasi Pemerintahan

    Tidak Ada di Kantor
  • ELVIA SUSANTI LIPUT

    Kasi Kesejahteraan

    Tidak Ada di Kantor
  • YERLY ROSETA SIMON

    Kasi Pelayanan

    Tidak Ada di Kantor
  • MEYTI MALANSE

    Kepala Lindongan 1

    Tidak Ada di Kantor
  • NONTJE SAMATARA

    Kepala Lindongan 2

    Tidak Ada di Kantor
  • DJONI MEGAWE

    Kepala Lindongan 3

    Tidak Ada di Kantor

settings Pengaturan Layar

Selamat Datang di Portal Berita dan Pusat Layanan Sistem Informasi Kampung Hesang Kecamatan Tamako Kabupaten Kepulauan Sangihe | Kantor Kapitalaung Hesang membuka pelayanan publik pada hari Senin - Jumat pukul 08.00 - 15:00 WIB | MALUNGSEMAHE .
Bulan Ini
Kelahiran
0 Orang
Kematian
0 Orang
Masuk
0 Orang
Pindah
0 Orang
Bulan Lalu
Kelahiran
0 Orang
Kematian
0 Orang
Masuk
0 Orang
Pindah
0 Orang

0

Hari Ini

0

Kemarin

0

Minggu Ini

0

Bulan Ini

4

Bulan Lalu

13

Tahun Ini

30

Tahun Lalu

183

Total
fingerprint
Wamendes PDTT Sebut Digitalisasi Desa Sebagai Transformasi Menuju Indonesia Maju

26 Juni 2021 18:11:02 33 Kali

Jakarta – Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT), Budi Arie Setiadi memberikan arahan dalam Focus Group Discussion dan Workshop roadmap Pengembangan Kapasitas dan Desa Digital yang diselenggarakan Biro Perencanaan Kemendes PDTT, di Hotel Bidakara Jakarta, pada Selasa (17/11/2020).

Mengawali arahannya, Budi Arie mengungkapkan arahan Presiden Joko Widodo pada 14 Agustus 2020 lalu. Ia mengatakan, bahwa Presiden mengarahkan pembangunan desa untuk fokus pada teknologi dan informatika.

“Arahan Presiden sangat sesuai dengan SDGs Desa Nomor 17, yaitu Kemitraan dan Pembangunan Desa,” ungkap Wamen Budi.

Menurutnya, digitalisasi dan pengembangan desa wisata yang mendukung ketahanan pangan termasuk smart village adalah hal yang tepat untuk menjadi model pengembangan desa-desa di Indonesia di masa depan.

“Jadi juga termasuk soal infrastrukturnya, soal teknologinya dan penggunaannya. Jadi perlu ditegaskan, bahwa pembangunan desa digital untuk mendukung digitalisasi ekonomi desa,” ungkapnya.

Oleh karena itu, dalam berbagai kesempatan ia mengaku telah menyampaikan hal yang serupa, bahwa digitalisasi ekonomi desa adalah sebagai bentuk transformasi menuju Indonesia maju.

Ia menambahkan, tidak mungkin Indonesia maju dalam era digitalisasi, kalau desa-desa belum memiliki akses internet.

“Beberapa bulan lalu saya mengatakan, masih ada 12.500 lebih desa yang belum memiliki akses ke internet. Dan itu sudah disikapi dirapat kabinet dan Presiden sudah menugaskan Kemenkominfo untuk menyelesaikan akses digital di 12.500 desa,” katanya.

“Tugas Kemendes PDTT adalah untuk memastikan daerah-daerah yang belum memiliki akses internet tidak ada yang terlewatkan,” sambungnya.

Wamendes Budi Arie juga menegaskan, bahwa arah pengembangan desa digital diutamakan terlebih dahulu untuk pengembangan digitalisasi ekonomi desa.

“Karena digitalisasi itu seluruh aspek, mulai dari e-governmentnya, e-healty, e-learning. Semua yang berbau-bau e-, termasuk e-commerce,” ujarnya.

Jadi fokus digitalisasi ekonomi desa  adalah untuk mengembangkan marketplace, web, pemasaran produk, tempat wisata, internet of things dan semua hal yang bergerak menuju digitalisasi ekonomi.

“Nah memang digitalisasi ini, terutama digitalisasi ekonomi desa adalah bagian kita untuk menghadapi suatu percepatan dan pergerakan digitalisasi di seluruh wilayah di semua aspek kehidupan kita agar desa-desa ini tidak jauh tertinggal,” ujarnya.

“Karena dengan digitalisasi ini, semua jadi mungkin, semuanya menjadi lebih terbuka, semuanya menjadi lebih didaya gunakan.” Pungkasnya.

 

Sumber : www.kemendesa.go.id

chat
Kirim Komentar

Untuk artikel ini

person
stay_current_portrait
mail
chat

assessment Statistik

reorder Facebook Kampung

folder Arsip Artikel


Alamat : Jl. Poros Hesang Lindongan 1
Kampung : Hesang
Kecamatan : Tamako
Kabupaten : Kepulauan Sangihe
Kodepos : 95855
Telepon : 081312366934
No. HP : 081312366934
Email : kampunghesang1@gmail.com

account_circle Pemerintah Kampung

map Wilayah Kampung

reorder Youtube

TRANSPARANSI ANGGARAN
Sumber Data : Siskeudes
insert_chart
APBK 2024 Pelaksanaan

Realisasi | Anggaran

Pendapatan Kampung
Rp. 0,00 | Rp. 1.238.411.700,00
0 %
Belanja Kampung
Rp. 0,00 | Rp. 1.269.126.676,00
0 %
Pembiayaan Kampung
Rp. 0,00 | Rp. -30.714.976,00
0 %
insert_chart
APBK 2024 Pendapatan

Realisasi | Anggaran

Hasil Usaha Kampung
Rp. 0,00 | Rp. 10.400.000,00
0 %
Dana Desa
Rp. 0,00 | Rp. 825.805.000,00
0 %
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp. 0,00 | Rp. 14.034.700,00
0 %
Alokasi Dana Kampung
Rp. 0,00 | Rp. 388.172.000,00
0 %
insert_chart
APBK 2024 Pembelanjaan

Realisasi | Anggaran

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Kampung
Rp. 0,00 | Rp. 392.906.700,00
0 %
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Kampung
Rp. 0,00 | Rp. 486.522.600,00
0 %
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Kampung
Rp. 0,00 | Rp. 47.439.976,00
0 %
Bidang Pemberdayaan Masyarakat Kampung
Rp. 0,00 | Rp. 198.257.400,00
0 %
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Kampung
Rp. 0,00 | Rp. 144.000.000,00
0 %

LAPORAN REALISASI PELAKSANAAN
ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA KAMPUNG
AKHIR TAHUN ANGGARAN
TAHUN ANGGARAN 2023
Uraian Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Lebih/(Kurang)(Rp) Persentase (%)
  4. PENDAPATAN
      4.1.   Pendapatan Asli Desa 0,00   0,00   0,00   0,00 %  
  4.1.2. Hasil Aset Desa 0,00   0,00   0,00   0,00 %  
      4.2.   Pendapatan Transfer 1.018.065.700,00   1.014.998.900,00   3.066.800,00   99,70 %  
  4.2.1. Dana Desa 615.859.000,00   615.859.000,,00   0,00   100,00 %  
  4.2.2. Bagi Hasil Pajak dan Retribusi 14.034.700,00   14.034.700,00   0,00   100,00 %  
  4.2.3. Alokasi Dana Desa 388.172.000,00   385.105.200,00   160.606.450,00   99,20 %  
  4.2.4. Bantuan Keuangan Provinsi 0,00   0,00   0,00   0,00 %  
  4.2.5. Bantuan Keuangan Kabupaten/Kota 0,00   0,00   0,00   0,00 %  
      4.3.   Pendapatan Lain-lain 0,00   4.879.669,00   4.879.669,00   100,00 %  
  4.3.6. Koreksi Kesalahan Tahun Sebelumnya 0,00   3.900.000,00   3.900.000,00   100,00 %  
  4.3.6. Bunga Bank 0,00   979.669,00   979.669,00   100,00 %  
JUMLAH PENDAPATAN 1.018.065.700,00   1.019.878.569,00   1.812.869,00   100.20 %  
  5. BELANJA
      01 BIDANG PENYELENGGARAN PEMERINTAHAN DESA 395.487.894,00   377.935.787,00   17.552.107,00   95,60 %  
      02 BIDANG PELAKSANAAN PEMBANGUNAN DESA 315.207.200,00   306.857.200,00   8.350.000,00   97.40 %  
      03 BIDANG PEMBINAAN KEMASYARAKATAN 27.620.000,00   24.620.000,00   3.000.000,00   89,10 %  
      04 BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT 143.151.800,00   143.151.800,,00   0,00   100,00 %  
      05 BIDANG PENANGGULANGAN BENCANA, DARURAT DAN MENDESAK DESA 151.200.000,00   151.200.000,00   0,00   100.00 %  
JUMLAH BELANJA 1.032.666.894,00   1.003.764.787,00   28.902.107,00   97.20 %  
SURPLUS / (DEFISIT) (14.601.194,00)   16.113.782,00   (30.714.976,00)    
  6. PEMBIAYAAN
      6.1. Penerimaan Pembiayaan 14.601.194,00   14.601.194,00   0,00   100.00 %  
6.1.1. SILPA Tahun Sebelumnya 14.601.194,00   14.601.194,00   0,00   100.00 %  
      6.2. Pengeluaran Pembiayaan 00,00   00,00   0,00  
6.2.2. Penyertaan Modal Desa 00,00   00,00   0,00  
PEMBIAYAAN NETTO 14.601.194,00   14.601.194,00   0,00  
SILPA/SiLPA TAHUN BERJALAN 0,00   30.714.976,00   (30.714.976,00)